67) DAPATKAH PIL MENYEBABKAN KANKER PAYUDARA?

Tidak pernah terbukti adanya suatu hubungan antara penggunaan pil dan lebih banyaknya timbul kanker payudara. Sebaliknya terdapat data yang menunjukkan bahwa kemungkinan tumbuhnya bengkak tak ganas dan mungkin juga bengkak ganas di dalam payudara sewaktu menggunakan pil, lebih kurang daripada sewaktu tidak minum pil. Pengaruh baik pil menurut penyelidikan akan tetap ada paling sedikit satu tahun sesudah berhenti menggunakannya.

Selain itu memang benar bahwa pembengkakan yang telah ada di dalam payudara karena minum pil bisa tumbuh cepat. Akan tetapi tidak terdapat pembengkakan yang justru menjadi lebih kecil. Oleh karena tidak dapat diramalkan sebebelumnya bagaimana pembengkakan akan bereaksi pada pil. Pada kebanyakan kasus penemuan pembengkakan di dalam payudara, dokter biasanya menasehatkan untuk berhenti minum pil.